WELCOME

SELAMAT DATANG !di blog "anggasatriawan.blogspot.com" . Budayakan berbagi !!!! Terima kasih sudah berkunjung!

Selasa, 22 Mei 2012

Pikiran Melahirkan Mindset


pikiran ciptakan mindset
Apa yang dimaksudkan dalam judul tersebut?. Terlintas pertanyaan dalam diri sebelum membaca sebuah buku yang membahas tentang PIKIRAN. Sebuah buku karya seorang Maestro Motivator Muslim Dunia, Dr. Ibrahim Elfiky. Setelah membaca, ternyata isi dari buku itu sama dengan apa yang saya alami sampai sekarang (saat ini).


Pernahkah kalian mengatakan atau mendengar seseorang berkata "Ketika bangun pagi, aku merasa sangat lelah. Supaya bisa segar, aku harus minum secangkir kopi." atau berkata "Kalau minum segelas susu hangat, aku merasa mulas." ada yang berkata lagi, "Di bulan juni hidung dan tenggorokanku selalu sensitif dan berlangsung sepanjang hari."
Sayang sekali, sekali banyak orang tidak tahu bahwa dengan menggunakan kalimat seperti diatas mereka telah membentuk mindset atau pola pikir negatif. Setelah terbentuk, mindset ini tersimpan dalam akal bawah sadar serta menumbuhkan perasaan dan persepsi negatif.

Apa sebenarnya mindset itu, mindset adalah sering memikirkan sesuatu dan menggambarkan bahwa pengalaman tertentu memiliki efek tertentu. Orang yang merasa  pusing ketika bangun tidur di pagi hari, itu karena is selalu berpikir dan membuat gambaran internal tentang kepusingannya itu. Akibatnya, pikiran dan gambaran internal itu benar-benar membuat ia merasa pusing setiap kali bangun pagi.

PIKIRAN --> PIKIRAN --> PIKIRAN --> AKIBAT

Disaat Dr. Ibrahim Elfiky ceramah tentang filosofi keberhasilan di hotel Hilton, Lousiana, AS. Ada orang yang berumur empat puluhan datang mendekati beliau. Saat itu terlihat jelas ia menderita influenza. Ia berkata "Wahai doktor, setiap tahun bulan agustus aku terserang influenza akut sepanjang bulan." Dr.Ibrahim Elfiky bertanya "Sejak kapan anda menderita seperti ini?". Ia menjawab "sudah lebih dari sepuluh tahun". Beliau bertanya lagi "Sebelum itu apa kesehatan anda prima?". Orang itu mengiyakan. Beliau bertanya lagi, "Apa anda masih ingat, bagaimana influenza menyerang anda?". Orang itu bilang "Tidak, biasanya, ketika aku berkeringat karena cuaca kering dan diterpa hawa dingin. Saya pun pasti terserang influenza."

Mari kita kaji ucapan (persepsi) orang ini
  1. Setiap tahun (dengan kalimat ini ia memastikan waktu yang berkelanjutan)
  2. Pada bulan Agustus (dengan kalimat ini ia memastikan waktu datangnya influenza. Kepastian ini terjadi setiap tahun)
  3. Terserang influenza (dengan kalimat ini, ia memastikan jenis penyakit yang menyerangnya. maka, penyakit itu jadi terkait dengan bulan dan waktu)
  4. Ketika aku berkerngat karena cuaca kering dan diterpa dingin (dengan kalimat ini ia memastikan sebab dan akibatnya)
  5. Saya pun terserang influenza (dengan kalimat ini ia memastikan akibat dan kenyataan yang ia hadapi setiap tahun)
Yang diungkapkan orang ini adalah sesuatu yang selalu ia pikirkan dan dihubungkan dengan waktu dan tempat, kemudian diperkuat dengan keakinan dan proyeksi hingga benar-benar terjadi dan bisa ditunggu setiap tahun pada waktu yang sama. Inilah yang disebut mindset atau pola pikir.

Sejatinya, dalam setiap aspek kehidupan dan perilaku kita ada mindset. Di setiap ruang dan waktu kita bisa lepas dari mindset. Kita punya mindset tidur atau tetap terjaga. Selain itu kita mempunyai mindset bergaul dengan orang lain, baik kerabat, teman, atau dengan orang yang belum kita kenal. Kita jug mempunyai mindset makan dan menyantap makanan. Ada orang yang makan dengan cepat, ada yang lambat. Ada yang makan ketika benar-benar lapar, ada yang makan meski tidak lapar.

Definisi Mindset (Pola Pikir)

Mindset adalah sekumpulan pikiran yang terjadi berkali-kali di berbagai tempat dan waktu serta diperkuat dengan keyakinan dan proyeksi sehingga menjadi kenyataan yang dapat dipastikan di setiap tempat dan waktu yang sama.

Sebagaimana anda lihat, segala sesuatu dalam hidup ini terbentuk dari mindset. Mindset terbentuk dari pikiran tertentu yang terjadi berkali-kali dan hasilnya digunakan dalam kehidupan.

Begitulah isi dari buku yang saya baca, semoga bermanfaat dan menambah ilmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mari Berbagi